Pengertian Gerakan Nasional Paud

A. Rasional Gerakan Nasional PAUD

1. Harapan dan Kondisi Obyektif PAUD di Indonesia

     Gambaran perihal harapan dan kondisi faktual perihal Pendidikan Anak Usia Dini di Indonesia secara rinci telah dipaparkan. Untuk mengingat kembali serta memperkuat kesepakatan nasional perihal betapa pentingnya diadakan "Gerakan Nasional PAUD", secara ringkas harapan dan kondisi sebenarnya perihal PAUD di Indonesia perlu dikemukakan kembali.

       Cita-cita besar pembangunan PAUD di Indonesia yakni ingin mengantarkan anak Indonesia menjadi bawah umur yang cerdas secara komprehenshif. Diharapkan mereka kelak menjadi instrumen dan investasi pembangunan bangsa sesuai dengan yang diharapkan. Oleh sebab itu PAUD dalam sistem pendidikan Nasional maupun dalam kerangka pembangunan insan sangat mendasar dan harus menjadi perhatian utama. Namun, sampai final tahun 2010 pembangunan PAUD di Indonesia masih belum mancapai harapan, baik secara kuantitatif mapun secara kualitatif. Secara kuantitatif pembangunan PAUD gres mencapai APK 53,70%. Begitupun secara kualitatif, sebagaimana yang telah dipaparkan sebelumnya; capaian mutu PAUD belum menandakan sesuai yang diharapkan juga. Semakin mencolok perbedaannya, bila dibandingkan dengan Negara-negara lain, posisi capaian pembangunan PAUD Indonesia termasuk tertinggal.

     Gambaran tersebut mengisyaratkan dibutuhkan suatu tindakan khusus, bahkan ekstra pertolongan dari semua fihak biar tercapai pembangunan PAUD sanggup lebih cepat terwujud. Tindakan yang paling rasional dan memungkinkan yakni dengan membangun kesadaran segenap komponen dan sumberdaya bangsa serta bertumpu pada kemandirian potensi nasional untuk secara bahu-membahu dan bahwasanya bergerak dan berpartisipasi dalam pembangunan PAUD. Oleh sebab itu aktivitas yang sanggup "memobilisasi" semua potensi perlu segera digulirkan. Kegiatan tersebut dilakukan dalam bentuk: "Gerakan Nasional PAUD".  

2. Nama dan Pengertian Gerakan Nasional PAUD

a. Nama Kegiatan

Gerakan Nasional Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia atau secara singkat disebut: Gerakan Nasional PAUD.

b. Pengetian

Gerakan Nasional PAUD yakni upaya memobilisasi semua komponen dan sumber daya bangsa dalam rangka percepatan dan ekspansi pelaksanaan PAUD yang bemutu. Gerakan nasional ini perlu dipayungi oleh perangkat aturan dan mandat yang terang sehingga sanggup terealisasi secara lebih terarah, sistematis, terukur, terkendali serta sempurna sasaran.

Beberapa hal kunci terkait umusan tersebut sanggup dijelaskan sebagai berikut :
  1. Komponen bangsa yakni setiap warga negara, baik secara perorangan maupun kelembagaan yang sanggup mendukung Gerakan Nasional PAUD.
  2. Sumber daya bangsa yakni semua potensi yang sanggup dipakai untuk menunjang pencapaian tujuan Gerakan Nasional PAUD.
    Sumber daya bangsa yakni semua potensi yang sanggup dipakai untuk menunjang pencapaian tujuan Gerakan Nasional PAUD.
  3. Suksesi pembangunan PAUD yakni upaya dan harapan ideal yang ingin dicapai dalam pembangunan PAUD di Indonesia dari waktu ke waktu, baik jangka pendek maupun jangka panjang.
  4. Bertumpu pada potensi dan kekuatan bangsa sendiri yakni pembangunan PAUD senantiasa mengoptimalkan segenap potensi dan kekuatan internal bangsa sendiri, baik di tingkat nasional, propinsi, kabupaten/ kota, kecamatan sampai kelurahan. Pemberdayaan setiap potensi dan kekuatan mengacu pada tiga azas dasar, yaitu : kemauan dan kesungguhan (willingness), kemampuan dan kesanggupan (abilities), serta keyakinan yang berpengaruh akan keberhasilan (belief).

3. Pencanangan Gerakan Nasional PAUD

     Suatu gerakan mobilisasi hendaklah didukung oleh kekuatan deklatator, waktu yang sempurna serta pertolongan komunitas. Beberapa hal terkait dengan hal tersebut dijelaskan sebagai berikut:
  • Pencanangan "Gerakan Nasional PAUD" dideklarasikan oleh presiden Republik Indonesia.
  • Waktu pencanangan paa bulan Mei 2011, bertepatan dengan peringatan Hari Pendidikan Nasional.
  • Pada ketika bersamaan diterbitkan arahan Presiden perihal Gerakan Nasional Percepatan dan Perluasan Pendidikan Anak Usia Dini yang melibatkan semua unsur terkait beserta kedudukan, kiprah dan fungsinya masing-masing dalam struktur organisasi gerakan.
  • Dilakukan legalisasi Tim Suksesi Gerakan dan legalisasi tokoh-tokoh gerakan, yaitu :
1) Ibu Negara sebagai Bunda PAUD Indonesia;
2) Isteri Gubernur sebagai Bunda PAUD Propinsi;
3) Isteri Bupati/Walikota sebagai Bunda PAUD Kabupaten/Kota
4) Isteri Camat Sebagai Bunda PAUD Kecamatan; dan
5) Isteri Lurah/Kepala Desa sebagai Bunda PAUD Desa/Kelurahan.



* * *

Sumber : Buku Kerangka Besar Pembangunan PAUD Indonesia Periode 2011 - 2025, Dirjen Pendidikan Anak Usia, Non Formal dan Informal Kementrian Pendidikan Nasional 2011. 

Sumber https://paud-anakbermainbelajar.blogspot.com/

0 Response to "Pengertian Gerakan Nasional Paud"

Post a Comment

wdcfawqafwef