Perkembangan motorik halus pada anak usia dini yaitu gerakan motorik yang gerakan hanya melibatkan bagian-bagian badan tertentu saja dan dilakukan oleh otot-otot kecil, menyerupai keterampilan menggunakan jari jemari tangan dan gerakan pergelangan tangan yang tepat. Pada anak, gerakan ini tidak terlalu membutuhkan tenaga, namun gerakan ini harus mengkoordinasikan mata dan tangan yang lebih cermat. Karena jikalau koordinasi antara mata dan tangan sudah semakin baik maka anak sudah sanggup mengurus diri sendiri dengan pengawasan orang yang lebih tua. Gerakan ini berkembang sejalan dengan usia dan perkembangan fisik anak, untuk anak yang lebih remaja dan matang anak sudah mulai sanggup menggunakan sepatu sendiri, menyisir, menyikat gigi, menutup atau mengancing pakaian sendiri, atau makan sudah tidak lagi disuapin alias makan sendiri.
Berikut beberapa perkembangan Motorik Halus anak menurut usia TK :
Usia 3 - 4 tahun
1. Menuang air dari teko
2. Mengaduk minuman di gelas dengan sendok
3. Mencuci dan membersihkan tangan dengan tisu sendiri
4. Menggunting kertas menjadi dua bagian
5. Memegang garpu dengan hanya menggenggamnya
6. Membawa sesuatu dengan penjepit
7. Membuka kancing dan melepas ikat pinggang
8. Menggambar bentuk-bentuk, walaupun masih kasih dan tidak rata
Usia 5 - 6 tahun
1. Mengikat tali atau simpul sederhana
2. Mengoleskan selai di atas roti
3. Memasukan kertas kedalam amplop atau sampul buku
4. Membentuk objek dengan lilin adonan
5. Mencuci dan mengerinkan muka tanpa membasahi baju sendiri
6. Memasukan benang ke dalam lubang jarum
7. Mengetik kata sederhana dikeyboard komputer.
Kegiatan-kegiatan yang sanggup dilakukan untuk mendukung pengalaman motorik halus anak di PAUD yaitu dengan menunjukkan anak pengalaman main yang bermakna dengan permainan-permainan yang sesuai dengan tahapan perkembangan anak.
Di bawah ini yaitu pengalaman-pengalaman motorik halus anak usia dini yang sanggup kita identifikasi dalam rangka munculnya keaksaran bagi anak usia dini:
Berikut beberapa perkembangan Motorik Halus anak menurut usia TK :
Usia 3 - 4 tahun
1. Menuang air dari teko
2. Mengaduk minuman di gelas dengan sendok
3. Mencuci dan membersihkan tangan dengan tisu sendiri
4. Menggunting kertas menjadi dua bagian
5. Memegang garpu dengan hanya menggenggamnya
6. Membawa sesuatu dengan penjepit
7. Membuka kancing dan melepas ikat pinggang
8. Menggambar bentuk-bentuk, walaupun masih kasih dan tidak rata
Usia 5 - 6 tahun
1. Mengikat tali atau simpul sederhana
2. Mengoleskan selai di atas roti
3. Memasukan kertas kedalam amplop atau sampul buku
4. Membentuk objek dengan lilin adonan
5. Mencuci dan mengerinkan muka tanpa membasahi baju sendiri
6. Memasukan benang ke dalam lubang jarum
7. Mengetik kata sederhana dikeyboard komputer.
Kegiatan-kegiatan yang sanggup dilakukan untuk mendukung pengalaman motorik halus anak di PAUD yaitu dengan menunjukkan anak pengalaman main yang bermakna dengan permainan-permainan yang sesuai dengan tahapan perkembangan anak.
Di bawah ini yaitu pengalaman-pengalaman motorik halus anak usia dini yang sanggup kita identifikasi dalam rangka munculnya keaksaran bagi anak usia dini:
- Penjepit besar dipakai untuk mengelompokan bahan-bahan
- Penjepit kecil dipakai dengan huruf kecil dari pasta
- Pensil–macam-macam ukuran
- Spidol dan krayon macam-macam ukuran
- Stempel dengan baknya
- Alat menyerupai obeng dan tang kecil dipakai untuk melepaskan bagian-bagian kecil perkakas yang patah
- Menyalin huruf-huruf atau binatang
- Penghapus dan papan tulis
- Papan tulis kecil dengan kapur tulis
- Papan Geo dengan pita karet
- Papan pasak
- Manik-manik dan tali
- Menjahit bentuk-bentuk benda, huruf, angka dan simbol lain
- Botol yang tutupnya sanggup diputar
- Puzzle lantai
- Huruf dari kain dan papan dari kain planel
- Lighted Lego TableT M
- Nampan pasir kecil dengan penggaruk
- Penjepit pakaian kecil dan besar
- Puzzle cacing berwarna
- Ubin huruf dan papan
- Potongan kayu dengan teladan dan bentuk.
Demikian cara gampang mendukung pengalaman motorik halus anak, supaya bermanfaat, terimakasih.
0 Response to "Cara Gampang Mendukung Pengalaman Motorik Halus Anak"
Post a Comment